- Posisi pasien :
- Duduk tegak atau prone
- Atur MSP pada pertengahan lysolm
- Fleksikan lengan , atur agar posisi tangan senyaman mungkin.
- Posisi obyek :
- Atur kepala dan hidung agar menepel kaset dan MSP tegak lurus kaset
- Atur OML agar tegak luruskaset, tahan nafas saat eksposi
- CR :
- PA = tegak lurus kaset
- Cadwell = 15 derajat ke caudad
- CP : Glabella
- Untuk menampakkan superior orbital fissur, arahkan berkas sinar pada pertengahan kedua orbita sebesar 25 derajat ke caudad
- Untuk menunjukkan foramnen rotundum, arahkan berkas sinar pada nasion dengan penyudutan sebesar 25-30 derajat ke caudad. Metode water’s juga dapat dipergunakan untuk menampakkan foramen rotundum.
- Struktur yg ditampakkan :
- PA : orbita terisi oleh bayangan piramid petrosum , posterior etmoidal air cell, crista galli, frontal bone, frontal sinus. Dorsum sellae tampak seperti kurva yang berada diantara 2 orbita tepat dibawah etmoid air cell.
- PA Cadwell : hampir sama dengan PA, anterior etmoidal air cell Schuller yang pertama kali menemukan proyeksi ini, dengan penyudutan 24 deratajat ke caudad.