- Alasan kosmetik:
Beberapa merasa tidak bahagia dan malu saat berhubungan seksual yang mempengaruhi kepercayaan dirinya. Bagaimanapun, banyak juga wanita yang hanya menginginkan adanya perubahan pada organ seksual luar: Mons Pubis (daerah lemak di bawah rambut organ vital) atau labia eksternal/internal (bibir vagina). Kebanyakan pasien menjalani labioplasty untuk mengurangi panjang bibir vaginanya.
- Alasan medis:
Rasa tidak nyaman akibat bibir vagina yang panjang, terutama saat berolahraga, melakukan hubungan seksual dan mengenakan celana ketat.
-
Jika Anda memiliki bibir vagina yang panjang atau menggantung
-
Sebagai tambahan, pasien dengan lemak yang tebal di bawah organ vital (bibir vagina) dapat juga dilakukan sedot lemak (liposuction)
- Pembesaran diameter vagina
- Sobeknya vagina akibat trauma, perkosaan, dan lain-lain
- Pembentukan vagina tidak sempurna
- Keruntuhan rahim, usus, kandung kemih, sebagian dinding vagina.
- Sukar menahan air kecil saat batuk
Vaginoplasty dan/atau labioplasty dapat dilakukan dengan dua teknik:
- Dengan menggunakan skalpel atau pisau bedah
- Dengan menggunakan laser
Hasil Labioplasty dan vaginoplasty
Pasien akan merasa tidak nyaman pada daerah operasi selama beberapa hari. Anda dapat kembali bekerja dalam 2-4 hari setelah operasi, dan kembali berolahraga setelah 4 minggu. Penyembuhan sempurna baru dicapai setelah 6 minggu, baru pasien dapat kembali aktif secara seksual. Setelah menjalani operasi labioplasty ini, vagina akan terlihat dan terasa normal karena luka operasi tersembunyi bersama lipatan kulit normal. Sangat sulit membedakannya bahkan dalam jarak dekat sekalipun. Tanpa ada bibir vagina yang menggantung dan menghalangi, sensasi yang dirasakan juga akan meningkat.
Sumber